TERMINATOR GENISYS

Judul Film : Terminator Genisys

Sutradara :  Alan Taylor

Penulis :       Laeta Kalogridis, Patrick Lussier

Pemain :       Arnold Schwarzenegger, Jason Clarke, Emilia Clarke, Jai Courtney, J.K. Simmons

Produser :    David Ellison, Megan Ellison (executive), Dana Goldberg, Laeta Kalogridis (executive), Patrick Lussier (executive), Paul Schwake (executive).

Dari trailer yang sudah dirilis pada bulan Desember lalu. Ceritanya masih seperti yang kita ketahui dari dulu. John Connor (Jason Clarke) memimpin pasukan di masa depan, mengirimkan salah satu prajurit terbaiknya, Kyle Reese (Jai Courtney) untuk menyelamatkan ibunya sekaligus memastikan kberadaannya di dunia. Sesampainya di masa lalu, baru Terminator yang kita ketahui ini tidak lagi kita kenal. Sarah Connor (Emilia Clarke) tiba-tiba datang menolong Reese dari kejaran T-1000 (Lee Byung Hun). Yang lebih anehnya lagi, T-800 (Arnold Schwarzenegger) dengan fisik yang menua seperti manusia biasa, juga datang membantu mereka berdua melawan T-1000.

Jai Courtney, dalam sebuah wawancara dengan Huffpost Live beberapa bulan lalu mengatakan sesuatu yang cukup menarik tentang plot film ini. “Yang bisa kukatakan adalah kami memulai di tempat yang familiar dengan film-film lamanya, lalu kemudian, keadaan berubah. Hal ini sedikit mengubah jalannya sesuatu yang sudah kita ketahui dari titik itu. Ini tidak bisa dikatakan sebuah sekuel atau reboot. Aku bahkan tidak tahu bagaimana aku bisa memberi nama yang pas untuk hal ini. Kami tidak me-remake salah satu film Terminator. Dan hal itu juga tidak berlanjut dari apa yang sudah kita ketahui.”

Sementara majalah Entertainment Weekly Edisi 1336 November tahun lalu menulis sebuah paragraph yang mengungkapkan isi trailernya, sebulan sebelum trailernya dirilis. Di majalah itu tertulis “Sarah Connor bukanlah orang yang sama dengan yang diperankan Linda Hamilton di film pertamanya ataupun kedua. Tapi ibu penyelamat dunia ini sudah menjadi yatim piatu saat usianya masih 9 tahun karena orang tuanya dibunuh Terminator. Sejak saat itu, ia dibesarkan oleh T-800, robot tua yang ia panggil ‘Pop’, yang deprogram untuk melindunginya. Hasilnya, Sarah adalah wanita anti social yang sangat terlatih dengan senjata tetapo tidak dengan perasaan manusia.”

Apakah ini reboot, sekuel atau bahkan memperbarui franchise-nya secara keseluruhan, seperti yang dilakukan oleh star trek lewat penciptaan dan pemakaian alternate reality? Masa lalu berubah, tapi bukan berarti masa depan ikut berubah, karena Spock (Nimoy) tua masih ada dan tidak hilang begitu saja. Namun sepertinya tagline film ini sendiri, Reset The Future, berniat mematahkan anggapan itu. Atau mungkin saja film ini ingin melakukan apa yang dilakukan oleh franchise X-Men di Days of Future Past…

Nasib genesis belum jelas di box office, tapi Paramount sudah cukup percaya diri untuk membuat dua sekuel lagi di tahun 2017 dan 2018, serta serial TV yang akan menjadi pelengkap dari trilogy ini. Siapa saja yang akan kembali tampil di kedua sekuel atau di serialnya masih belum ada kejelasan, baik actor, penulis maupun sutradara.

Sebelum menggarap film ini, Alan Taylor sudah malang melintang di dunia serial TV, mulai dari Lost, The West Wing, Six Feet Under, The Sofranos, Game of Thronesdan lainnya.

Sementara duo penulis Genisys, memiliki latar belakang horror dalam diri Patrick Lussier (Dracula 2000, Dracula II : Ascension) dan misteri/thriller/actiondalam diri Laeta Kalogridis (Pathfinder, Shutter island, Nightwatch). Bukan berarti kita akan menemukan semua unsur itu di Terminator Genisys karena ya, sulit untuk membayangkan Terminator dengan unsur horror atau Fantasi.. Namun setidaknya, franchise ini berada di tangan yang memiliki pengalaman. Masalah para penggemarnya menyukai atau tidak hasil akhirnya, itu hal lain.

So… sobat asianbizz.. jangan lewatkan jadwal rilisnya tanggal 1 Juli 2015… jangan lupa untuk mengunjungi bisokop terdekat di kota sobat untuk jadwal rilis film ini dan film terbaru lainnya.